Selasa, 20 Maret 2012

Psikologi berbicara tentang manusia…





Heeeloooo balik lagi ke blog tentang materi psikodiagnostik :)  ….kalau kemarin kita sudah membahas tentang sejarah  psikologi dan mengenai alat ukur, kali ini kita akan membahas mengenai  “Psikologi berbicara tentang apa siii??” 

Kurva normal dalam psikologi dibagi menjadi tiga bagian yaitu abnormal (negatif), normal, dan abnormal (positif) dan kebanyakan individu berada di dalam lingkup normal. Jika berbicara mengenai normal dan ke “abnormalan” individu, tak bisa lepas dari alat ukurnya. Alat ukurpun dibagi menjadi 2, yang pertama adalah alat ukur inventori dan yang kedua alat ukur sikap. Pembuatan alat ukur sering disebut dengan psikometri. Alat test itu harus memiliki kesesuaian norma dengan tingkatan-tingkatan perkembangan manusia.
 





Tiap tahap perkembangan diatas memiliki alat test nya masing-masing. Oleh karenanya, kita tidak bisa sembarangan memberikan alat test kepada masing-masing usia perkembagannya.
Dalan psikologi, terdapat bermacam-macam sub-sub bagian, yakni :
- Klinis (klinis anak dan dewasa)
- Pendidikan
- Social
- Organisasi (miniature dari psikologi social)

Psikologi organisasi sering disebut dengan psikologi industry. Apa aja sii alat test pada psikologi industry ??  ada intelegensi, inventori dan grafis. Sedangkan dalam pengukuran industry, yang dicari adalah K : Knowledge (pengetahuan),  S : Skill (keterampilan),  A
: Attitude (perilaku) dan  O : others (personality). Sooo..kita bahas satu-satu yuuukks :)  KNOWLEDGE dapat diukur dengan cara kita bertanya kepada individu yang hendak diukur. Jika seseorang ditanya dan dapat memberikan jawaban yang lugas, tandanya dia mengerti. SKILL dapat diukur ketika individu bisa membaca/ menulis, individu tersebut dapat mengujinya atau mempraktekannya kembali.  ATTITUDE berbicara mengenai bagaimana mausia berinteraksi dan beradaptasi dengan tugas-tugasnya, karena sikap anda belum tentu itu kepribadian anda. OTHERS (personality) , tak jauh-jauh dari kepribadian, ada 2 macam tipe kepribadian, ekstrovert (mendapatka energy dari orang-orang luar) dan introvert (mendapatkan energy dengan menyendiri) sedangkan ada Continum (suatu hal yang tidak terputus) jika berada ditengah-tengah, maka responnya menyesuaikan dengan lingkungan.

Laluu laluu laluuu…selanjutnya kita akan membahas mengenai INTELEGENSI. Apa itu intelegensi?? Dan siapa bapak intelegensi kita?? :) bapak intelegensi kita adalah Spearman, spearman mengemukakan tentang faktor-faktor intelegensi. Selain spearman, banyak tokoh-tokoh lain yang mengemukakan tentang intelegensi, yakni :
o    Stern
o    Thorndike
o    Cattel
o    Standford binnet
o    David wechler
o    Guilford

sekiiiiaaan dan terima kasiiiiihhh :)

1 komentar:

  1. So soft....saya suka tulisan dan environment blognya serta pemilihan gambar orang yang membuat blog ini semakin menarik saja, oia tidak hanya tulisan psikologi aja lho, apa saja yang terkait dengan hobby or serba-serbi yang lainnya bisa dimasukkan ke dalam blog ini...agar dapat kesan freedom dan happiness - nya..sukses dan alam SOBAT !

    BalasHapus